Thursday, October 14, 2004

PGN Realisasikan Aliran Gas ke PLN Panaran Batam

Medan-PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) telah mengalirkan gas ke PLN Panaran, Batam sebesar 12,5 juta kaki kubik per hari (MMSCFD), sejak Selasa (12/10). “Aliran gas komersial telah kita alirkan kemarin (Selasa, red). Kontrak kita dengan PLN Batam untuk jangka waktu 15 tahun,” jelas Arsyad Rangkuti, general manager unit distribusi wilayah III Sumatera bagian utara PGN, Rabu (13/10), di Medan.
Aliran gas tersebut dapat meredakan “ketegangan” PGN dengan PLN. Semula sempat beredar kabar, PGN enggan memasok kebutuhan gas PLN Batam.
Terpisah, Mulyo Adjie, sekretaris perusahaan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) membenarkan PLN Panaran Batam telah menerima aliran gas sebesar 12,5 juta kaki kubik per hari. “Tapi itu baru untuk ujicoba. Untuk aliran gas komersial masih belum,” katanya, kepada wartawan, , saat dihubungi via telepon selulernya, di Jakarta.
Sedangkan menyinggung pasokan gas bagi PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk dan Riau Andalan Pulp & Paper, Arsyad menegaskan, “Paling lambat enam bulan lagi. Masing-masing 12,5 juta kaki kubik per hari.” Katanya.

Pertanyakan

Sebelumnya, PLN sempat mempertanyakan pasokan gas dari Canoco yang tidak kunjung terealisasi hingga kini. Pasalnya sesuai dengan kesepakatan dengan PGN dan Canoco, jadwal dialirkannya gas ke PLN Batam adalah per September 2004.

Ali Herman Ibrahim, Direktur Pembangkit dan Energi Primer Perusahaan Listrik Negara mengatakan, tentang pasokan gas ke PLN Batam sangat bergantung pada Canoco. Pasalnya dengan PT(Persero) Perusahan Gas Negara selama ini tidak mengalami persoalan. Permasalahannya adalah belum adanya pasokan gas dari Canoco. Sedangkan dalam hal pasokan gas ini, PGN lah yang melakukan kontrak dengan Canoco. “Tinggal tunggu aliran gas dari Canoco Philips saja. Kalau sudah mulai dialirkan, tentu saja tidak mengalami persoalan. Persoalannya kontrak Canoco dilakukan dengan PGN,” ungkap Ali.
Dirut PLN ini menjelaskan, operasional PLTGU Panaran memerlukan pasokan gas sebesar 14 juta kaki kubik per hari. Sementara PLN Batam menyediakan sebanyak 15 juta kaki kubik per hari untuk operasional PLTGU Panaran.” Semua komitmen ada, kalau memang Canoco tidak segera mengalirkan gasnya, tentu kita minta bantuan kepada pemerintah,” papar dia. (har/ed)












0 Comments:

Post a Comment

<< Home